Penerapan catu daya DC dalam pengujian sekering/sekering

2023-06-21

Latar belakang:

Fuses, atau sekering, perlu memasukkan tegangan tetap untuk menguji kualitas sekering. Ada dua persyaratan tes utama untuk sekering pengujian:

1. Arus Non Fusing yang Disetujui: Terutama untuk memasukkan arus tetap ke sekering dalam waktu yang ditentukan untuk memastikan bahwa sekering tidak akan diledakkan.

2. Arus sekering yang disepakati: Masukkan arus tetap dalam periode waktu tertentu, dan sekering akan ditiup untuk melindungi sirkuit.

Detail Skema:

Tes Non Fusing Current yang disepakati: Output arus konstan dari catu daya DC dipilih, output saat ini stabil, sekering terhubung langsung, arus dekat dengan nilai arus teoritis, dan fungsi penyesuaian online diperlukan. Osiloskop digunakan untuk mengumpulkan dan melihat bentuk gelombang.

Tes sekering saat ini: Metode kabel sama dengan tes saat ini yang tidak disepakati. Uji waktu sekering, atur catu daya ke 14V, dan sesuaikan arus konstan ke arus pengenal. Saat sakelar udara ditutup, kumpulkan kurva karakteristik waktu dan saat ini saat menyatu.

Larutan:

Seri APM SP-1U/2U Series Tinggi yang dapat diprogram dengan catu daya DC memiliki dua mode operasi: tegangan konstan dan arus konstan. Kisaran tegangan adalah 0 ~ 800V. Mode arus konstan dapat memberikan arus konstan ke sekering dan dapat disesuaikan secara online untuk memenuhi dua persyaratan uji sekering.

Sebelumnya: Pemberitahuan Upgrade Hotline Layanan APM

Berikutnya: Penjelasan terperinci tentang solusi kesalahan umum untuk beralih catu daya